Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Tidak Ada Kategori

    154 Polisi Terancam Dihukum atas Tuduhan Membunuh Tersangka Kasus Narkoba di Filipina,- inews

    2 min read

     

    154 Polisi Terancam Dihukum atas Tuduhan Membunuh Tersangka Kasus Narkoba di Filipina

    154 Polisi Terancam Dihukum atas Tuduhan Membunuh Tersangka Kasus Narkoba di Filipina
    154 polisi Filipina terandam dihukum atas tuduhan terlibat dalam pembunuhan tersangka kasus narkoba (Foto: Reuters)

    MANILA, iNews.id - Sebanyak 154 polisi Filipina akan menghadapi persidangan atas tuduhan terlibat pembunuhan di luar pengadilan selama perang melawan kejahatan narkoba di bawah pemerintahan Presiden Rodrigo Duterte.

    Pengumuman mengejutkan itu disampaikan Menteri Kehakiman Menardo Guevarra pada Minggu (3/10/2021), beberapa pekan setelah Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) menyetujui penyelidikan resmi terhadap ribuan kasus pembunuhan terhadap para tersangka narkoba sejak Duterte menjabat pada 2016.

    Pemerintah Filipina menegaskan tidak akan bekerja sama dengan penyelidikan internasional karena sistem peradilan negara itu masih berjalan.

    "Polisi yang terlibat dalam kasus ini tidak hanya bertanggung jawab secara administratif. Bukti yang ada menunjukkan kemungkinan pertanggungjawaban mereka secara pidana juga," kata Guevarra, dikutip dari Reuters, Senin (4/10/2021).

    Keputusan tersebut merupakan bagian dari komitmen Duterte di hadapan Majelis Umum PBB bahwa polisi yang bertanggung jawab atas pembunuhan akan dimintai pertanggungjawaban.

    Kementerian kehakiman meninjau 52 kasus di mana tersangka tewas dalam operasi anti-narkoba. Mereka akan dikirim ke penyelidik negara bagian untuk ditindak lebih lanjut.

    Menurut Guevarra, ada 100 kasus lagi yang akan diperiksa sedang menunggu penyelidikan awal dan menunggu persidangan.

    Angka resmi mengungkap 6.200 tersangka narkoba tewas dalam operasi narkoba di mana tersangka melawan saat ditangkap.

    Namun aktivis yakin jumlahnya lebih banyak lagi, baik pengguna atau pengedar, yang dibunuh di komunitas kumuh oleh orang-orang bersenjata misterius. Polisi membantah terlibat atas kematian itu.

    Editor : Anton Suhartono

    Komentar
    Additional JS