SOPPENG, iNews.id - Balita hilang diduga terseret arus banjir di Soppeng belum juga ditemukan. Pencarian korban terkendala luapan arus banjir di sepanjang aliran sungai.

Korban Afkar (2) hilang setelah terseret luapan banjir di bantaran Sungai Walannae, Kelurahan Cabbeng, Kecamatan Lilirilau pada Selasa (7/12/2021). Pencarian korban di hari ketiga, Kamis (9/12/2021) ini masih belum membuahkan hasil.

Tim SAR gabungan terkendala luapan arus banjir di sepanjang aliran sungai. Pencarian korban dilakukan dengan menyisir sejumlah titik menggunakan perahu karet.

"Kami sudah memperluas wilayah pencarian sampai 10 kilometer dari lokasi korban dilaporkan hilang," kata Koordinator SAR gabungan, Febrianto, Kamis.

Penyebab korban hilang terseret arus banjir diduga karena kelalaian orang tua. Dugaan sementara balita ini jatuh ke sungai yang sedang berarus deras.

Sebelumnya banjir bandang menerjang Kabupaten Soppeng. Dalam insiden tersebut seorang bocah ditemukan tewas diduga terseret arus banjir dan satu balita hilang.

Editor : Andi Mohammad Ikhbal