Hati-hati, Inilah Daftar Jenis Cabe Terpedas di Dunia yang Bisa Membunuh Karena Saking Pedasnya - Media Purwodadi
Hati-hati, Inilah Daftar Jenis Cabe Terpedas di Dunia yang Bisa Membunuh Karena Saking Pedasnya
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fassets.pikiran-rakyat.com%2Fcrop%2F0x0%3A0x0%2Fx%2Fphoto%2F2021%2F09%2F20%2F2642653097.jpg)
Media Purwodadi - Bagi pecinta makanan pedas, pastinya sulit untuk meninggalkan bahan baku cabe di setiap hidangan masakannya.
Misalnya saja ragam masakan Padang, cabe sudah menjadi bahan makanan pokok karena sulit bagi masakan Padang diolah tanpa menggunakan cabe.
Namun, bagi Anda pecinta makanan pedas bahkan menyukai pedas dari cabe berhati-hatilah.
Karena ada sejumlah jenis cabe terpedas di dunia yang bisa membunuh karena saking pedasnya.
Berikut dikutip Media Purwodadi dari unggahan akun facebook healthy chef Edwin Lau Full yang menjelaskan sejumlah jenis cabe terpedas di dunia.
Per tahun 2021, inilah deretan cabe terpedas di dunia dengan rekor catatan resmi:
- Carolina Reaper, memiliki tingkat kepedasan 2.200.000 SHU.
- Trinidad Moruga Scorpion memiliki tingkat kepedasan 2.009.231 SHU.
- 7 Pot Douglah, memiliki tingkat kepedasan 1.853.936 SHU.
- 7 Pot Primo, memiliki tingkat kepedasan 1.469.000 SHU.
- Trinidad Scorpion “Butch T”, miliki tingkat kepedasan 1.463.700 SHU.
- Pepper “X”, diklaim memiliki tingkat kepedasan >3.000.000 SHU sekalipun belum resmi karena masih tahap pengembangan akhir (penelitian selama 10 tahun).
Chef Edwin Lau menuliskan pada unggahan tersebut, bahwa cabe Pepper X ini sama-sama dibuat oleh pencipta cabai Carolina Reaper dengan menyatukan berbagai gen dari bibit cabai terpedas di dunia.
Sekalipun belum resmi dipasarkan di dunia, produk olahan saus cabai botolannya sudah ada yang keluar dan selalu sold-out.
“Pemakaiannyapun sangat sedikit karena belum banyak jumlah cabe ini yang bisa diproduksi. Namun katanya saking pedasnya, jalur pernapasan bisa langsung membengkak yangg menghalangi jalur pernapasan,” lanjut Chef Edwin Lau.
Chef Edwin Lai membenarkan, jika ke enam jenis cabe di atas benar-benar bisa membunuh.
Karena efek pedasnya akan baru reda setelah sekitar 30 menit, apalagi jika tidak diredam dengan minum air es atau minum susu segera.
Untuk perbandingan, cabe rawit hijau tingkat kepedasannya di angka 50.000 - 100.000 SHU. Jadi, Carolina Reaper lebih pedas sekitar 40 kali lipat daripada cabai rawit hijau,” jelas Edwin Lau.
Sekalipun demikian, Dustin Johnson masih memiliki rekor dunia lomba makan cabai dengan memakan 122 buah cabai (708 gram) Carolina Reaper (1.4-2 jutaan SHU pada saat itu).
Namun akhirnya memuntahkannya karena rasa pedas dan sakit yang tak tertahankan.
Setelah itupun dia langsung meneguk air es, es krim, susu dingin namun efeknya baru reda setelah 45 menitan kemudian dan butuh 4 hari sampai tubuhnya benar-benar pulih dari penderitaan.
“Jadi, ya, Anda bisa mati jika memakan semuanya tanpa dibantu minuman dan tidak memuntahkannya kemudian,” imbuh Chef Edwin Lau.***