Ukraina Akan Banjir Darah, Rusia Segera Menyerang - TRIBUNPEKANBARU
Ukraina Akan Banjir Darah, Rusia Segera Menyerang
TRIBUNPEKANBARU.COM, KIEV - Rusia bersiap menyerang Ukraina dalam waktu dekat ini.
Info dari Secret Service dan CIA yang dirilis oleh Harian Jerman Der Spiegel menyebutkan,
Militer Rusia akan melakukan penyerangan terstruktur pada Rabu (16/2/2022),
Kabar dari Der Spiegel itu makin dikuatkan dengan perintah Presiden Joe Biden yang sejak beberapa hari belakangan
memerintahkan Warga Amerika Serikat yang saat ini berada di Ukraina untuk segera meninggalkan negara itu.
Joe Biden bahkan mewanti-wanti, keselamatan warga Amerika Serikat dipastikan terancam bila Rusia melancarkan serangan ke negara itu.
"Segera tinggalkan Ukraina. Pemerintah AS tidak memberikan jaminan keselamatan. Dan tidak ada upaya evakuasi bagi warga AS yang terjebak di sana, bila Rusia melancarkan serangan," sebut penasehat Keamanan Joe Biden, Jake Sullivan pada Kamis (11/2/2022).
Baca juga: Ngeri, Ada Sniper Cewek, Tentara Wanita Ukraina Siap Sambut Tentara Rusia
Baca juga: China & Rusia Punya Rudal Hipersonik, Sistem Pertahanan Amerika Diuji
Saat ini, Rusia telah mengerahkan pasukan militer ke perbatasan Ukraina.
Bahkan dalam beberapa hari ini, Rusia mengelar latihan perang dengan Belarusia, negara tetangga Ukraina yang menjadi sekutu Rusia.
Terdapat 200 ribu tentara Rusia serta ratusan alat perang, sudah dalam kondisi siaga di perbatasan Ukraina.
Bahkan, sebuah senjata self-propelled yang mampu menembakkan peluru nuklir juga disiagakan Rusia di Kota Vesela Lopan, Bolgorod - hanya 10 mil dari perbatasan Ukraina.
Diperkirakan, Rusia akan melancarkan serangan udara ke Ukraina.
Saat yang akan mereka bidik adalah pangakalan militer,
Pangkalan udara, jembatan, jalur kereta api dan jalan raya.
Menanggapi rencana serangan yang akan dilancarkan Rusia dalam waktu dekat ini,
Menanggapi rencana serangan yang akan dilakukan oleh Rusia tersebut, Kepala Staf Angkatan Darat Ukraina Oleksandr Syrskyi menyebutkan,
Negara itu akan bersimbah darah dengan invasi yang akan dilakukan oleh Rusia.
“Angkatan bersenjata Ukraina sudah siap,” kata pria berusia 56 tahun itu kepada Sky News.
“Kami mampu dan kami tidak akan menyerahkan satu meter pun tanah Ukraina tanpa perlawanan. Tak akan mudah melalui tanah kami. Setiap meter dari tanah itu akan dibanjiri darah,"sebutnya.
Saat ini, tentara Ukraina tengah meningkatkan persiapan mereka untuk melawan pasukan Rusia yang berkumpul di perbatasan.
Jenderal Oleksandr Syrskyi mengatakan pasukan Ukraina sedang melakukan latihan di selatan negara itu,
Termasuk menguji senjata baru AS dan Inggris dan berlatih bagaimana melawan serangan udara.
"Saya percaya pada prajurit Ukraina. Saya percaya pada angkatan bersenjata kami dan saya percaya pada kemenangan kami." katanya dengan percaya diri.
( Tribunpekanbaru.com / Guruh Budi Wibowo )