Ukraina Tuduh Pasukan Rusia Serang Rumah Sakit Jiwa di Kota Izyum - Tribunews

By - Berbagi Informasi • 3/12/2022 04:30:00 PM

Ukraina Tuduh Pasukan Rusia Serang Rumah Sakit Jiwa di Kota Izyum - Halaman all

Sabtu, 12 Maret 2022 15:13 WIB

Sebuah gambar menunjukkan kerusakan di pintu masuk gedung setelah penembakan oleh pasukan Rusia di Constitution Square di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, pada 2 Maret 2022. - Pada hari ketujuh pertempuran di Ukraina pada 2 Maret, Rusia mengklaim kendali atas kota pelabuhan selatan Kherson, pertempuran jalanan berkecamuk di kota terbesar kedua Ukraina Kharkiv, dan Kyiv bersiap menghadapi serangan Rusia yang ditakuti.
(Photo by Sergey BOBOK / AFP) — Sebuah gambar menunjukkan kerusakan di pintu masuk gedung setelah penembakan oleh pasukan Rusia di Constitution Square di Kharkiv, kota terbesar kedua di Ukraina, pada 2 Maret 2022. - Pada hari ketujuh pertempuran di Ukraina pada 2 Maret, Rusia mengklaim kendali atas kota pelabuhan selatan Kherson, pertempuran jalanan berkecamuk di kota terbesar kedua Ukraina Kharkiv, dan Kyiv bersiap menghadapi serangan Rusia yang ditakuti. (Photo by Sergey BOBOK / AFP)

TRIBUNNEWS.COM - Ukraina menuduh pasukan Rusia menyerang sebuah rumah sakit jiwa di dekat kota Izyum, Ukraina sisi timur.

Tetapi, layanan darurat Ukraina mengklaim tidak ada yang terluka.

"Total ada 30 staf dan 330 pasien berada di tempat perlindungan bom pada saat serangan itu," kata Layanan Darurat Negara Ukraina dalam sebuah pernyataan, dikutip Al Jazeera.

Gubernur wilayah Kharkiv, yang mencakup kota Izyum, Oleh Synegubov menggambarkan serangan Jumat (11/3/2022) sebagai kejahatan perang terhadap warga sipil.

Dia mengulangi tuduhan bahwa pasukan Rusia telah melakukan genosida di Ukraina, sejak invasi Rusia pada Kamis (24/2/2022).

Pihak Rusia membantah secara sengaja meluncurkan serangan terhadap warga sipil.

Serangan di dekat Izyum menyusul pemboman sebuah rumah sakit di kota selatan Mariupol.

Para pajabat Ukraina menerangkan tiga orang tewas pada serangan Rabu (9/3/2022).

Rusia mengklaim akan menyelidiki insiden itu, tetapi beberapa pejabat menolak laporan serangan itu sebagai "kabar palsu".

Berdasarkan database Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sejauh ini ada 27 serangan yang dikonfirmasi di pusat kesehatan sejak invasi Rusia dimulai.

Secara terpisah, Synegubov mengatakan pasukan Rusia berulang kali menembaki daerah pemukiman Kharkiv.

Wali Kota Kharkiv Ihor Terekhov mengatakan 48 sekolah dihancurkan di kota yang memiliki populasi sekitar 1,4 juta orang.

Zelensky minta ibu-ibu Rusia tak kirim anak ke medan perang

Dalam pesan video yang dibagikan Jumat (11/3/2022), Presiden Ukraina, Vlodymyr Zelensky mendesak ibu-ibu Rusia untuk tidak mengirim anak-anaknya ke medan perang.

Zelensky mengingatkan agar ibu-ibu ini waspada terhadap keberadaan anak-anaknya.

"Saya ingin mengatakan ini sekali lagi kepada ibu-ibu Rusia, terutama para ibu wajib militer. Jangan mengirim anak-anak Anda berperang di negara asing," kata Zelensky, dikutip dari BBC.

Orang nomor satu di Ukraina ini meminta ibu tentara Rusia tidak langsung percaya jika anaknya akan dikirim ke suatu tempat latihan yang diklaim dalam kondisi non-tempur.

Zelensky mendesak para orang tua bertindak cepat jika mendapati anak-anaknya dikirim ke medan perang di Ukraina.

Berita lain terkait dengan Konflik Rusia Vs Ukraina

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)