Kamis, 3 Maret 2022 | 11:50 WIB
Oleh: Unggul Wirawan / WIR

Madrid, Beritasatu.com- Spanyol telah memutuskan untuk mengirimkan senjata ofensif ke Ukraina. Seperti dilaporkan TASS, Rani (2/3/2022), Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan rencana itu dalam pidatonya di Kongres Deputi (majelis rendah parlemen).

"Spanyol akan memasok perlawanan Ukraina dengan senjata militer ofensif. Kita harus memberikan tanggapan Eropa terhadap ancaman Eropa," kata perdana menteri,

Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan dalam pidato yang disiarkan televisi pada 24 Februari bahwa invasi adalah tanggapan atas permintaan para kepala republik Donbass.

Putin telah membuat keputusan untuk melakukan operasi militer khusus untuk melindungi orang-orang "yang telah menderita pelecehan dan genosida oleh rezim Kiev selama delapan tahun."

Pemimpin Rusia menekankan bahwa Moskwa tidak memiliki rencana untuk menduduki wilayah Ukraina.

Kementerian Pertahanan Rusia kemudian melaporkan bahwa pasukan Rusia tidak melakukan serangan terhadap kota-kota Ukraina. Kementerian menekankan bahwa infrastruktur militer Ukraina dihancurkan oleh senjata presisi. Warga sipil tidak terancam, militer Rusia meyakinkan.

Saksikan live streaming program-program BeritaSatu TV di sini

Sumber: BeritaSatu.com