Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home China Featured Pilihan Taiwan

    China Lakukan Simulasi Perang: Serang Taiwan dengan Pendahuluan 58 Jet Tempur dan 9 Kapal Perang - Tribun-medan

    8 min read

     

    China Lakukan Simulasi Perang: Serang Taiwan dengan Pendahuluan 58 Jet Tempur dan 9 Kapal Perang - Tribun-medan.com

    China Lakukan Simulasi Perang: Serang Taiwan dengan Pendahuluan 58 Jet Tempur dan 9 Kapal Perang
    AFP/GREG BAKER
    Orang-orang berjalan di pantai di pulau Pingtan, di seberang Taiwan, di provinsi Fujian tenggara China pada 9 April 2023. China melakukan latihan militer hari kedua di sekitar Taiwan pada 9 April 2023, yang disebutnya sebagai peringatan keras kepada pemerintah pulau yang memerintah sendiri setelah pertemuan antara presidennya dan ketua DPR AS. (AFP/GREG BAKER) 

    China Lakukan Simulasi Perang, Serang Taiwan dengan 58 Jet Tempur dan 9 Kapal Perang

    TRIBUN-MEDAN.COM - China melakukan simulasi serangan presisi terhadap Taiwan pada hari kedua latihan militer di sekitar pulau itu pada Minggu (9/4/2023).

    China telah memulai latihan militer selama tiga hari di sekitar Taiwan pada hari Sabtu (8/4/2023).

    Ini nyatanya terjadi sehari setelah Presiden Taiwan Tsai Ing-wen kembali dari kunjungan singkatnya ke Amerika Serikat.

    Televisi pemerintah China melaporkan bahwa patroli kesiapan tempur dan latihan di sekitar Taiwan terus berlanjut.

    “Di bawah komando terpadu dari pusat komando operasi gabungan teater, berbagai jenis unit melakukan simulasi serangan presisi bersama pada sasaran utama di pulau Taiwan dan wilayah laut sekitarnya, serta terus mempertahankan postur ofensif di sekitar pulau itu,” ungkap CCTV.

    Peta Taiwan. ADIZ adalah zona identifikasi pertahanan udara yang berbeda dengan wilayah udara, sedangkan garis tengah Selat Taiwan adalah perbatasan tidak resmi yang membentang di tengah Selat Taiwan memisahkan Taiwan dan China.
    Peta Taiwan. ADIZ adalah zona identifikasi pertahanan udara yang berbeda dengan wilayah udara, sedangkan garis tengah Selat Taiwan adalah perbatasan tidak resmi yang membentang di tengah Selat Taiwan memisahkan Taiwan dan China. (SHUTTERSTOCK)

    Taiwan deteksi 58 pesawat dan 9 kapal perang

    Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan pada Minggu, bahwa mereka telah mendeteksi kehadiran 58 pesawat China, termasuk pesawat tempur Su-30 dan pengebom H-6, serta sembilan kapal perang di sekitar pulau.

    Kementerian tersebut memberikan perhatian khusus pada Pasukan Roket Tentara Pembebasan Rakyat yang bertanggung jawab atas sistem rudal berbasis darat China.

    “Mengenai pergerakan Pasukan Roket komunis China, militer negara juga memiliki pemahaman yang erat melalui sistem intelijen, pengawasan dan pengintaian bersama, dan pasukan pertahanan udara tetap waspada,” kata Kementerian Pertahanan Taiwan, dikutip dari Reuters.

    Kementerian Pertahanan menegaskan kembali bahwa pasukan Taiwan tidak akan meningkatkan konflik atau menyebabkan perselisihan dan akan menanggapi dengan tepat latihan militer China.

    Sementara, sumber di Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan kepada Reuters, bahwa pada hari pertama latihan militer kemarin, China di antaranya melakukan simulasi serangan terhadap kelompok kapal induk seerta latihan anti-kapal selam di sekitar Selat Bashi, yang memisahkan Taiwan dari Filipina.

    Sebelumnya 42 Jet Tempur China Lewati Selat Taiwan, Kapal Perang Beijing Latihan

    Sebelumnya, sebanyak 42 dua jet tempur China secara singkat melintasi garis median Selat Taiwan pada Sabtu (8/4/2023) lalu.

    Selain itu, China juga mengerahkan kapal perangnya serta memulai latihan selama tiga hari di sekitar Taiwan yang dimulai pada Sabtu.

    Aksi-aksi tersebut dilakukan China karena marah atas pertemuan Presiden Taiwan Tsai Ing-wen dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy di Los Angeles, AS.

    Latihan China di sekitar Taiwan diumumkan selang sehari setelah Tsai kembali dari AS, sebagaimana dilansir Reuters.

    China memandang Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya. Beijing juga mengaku tidak akan meninggalkan penggunaan kekuatan untuk menegaskan klaimnya atas Taiwan.

    Pengumuman latihan yang disampaikan Beijing juga muncul beberapa jam setelah China dikunjungi para pemimpin senior Eropa.

    Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China mengatakan, pihaknya memulai patroli kesiapan tempur dan latihan yang dinamakan Joint Sword di sekitar Taiwan.

    “Ini adalah peringatan serius bagi pasukan separatis kemerdekaan Taiwan sekaligus kolusi dan provokasi pasukan eksternal,” kata Komando Teater Timur PLA China.

    “Dan ini adalah tindakan yang diperlukan untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas wilayah,” sambungnya.

    Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan pada Sabtu pagi bahwa pihaknya melihat 42 jet tempur serta delapan kapal China melintasi garis median Selat Taiwan.

    Garis median Selat Taiwan biasanya berfungsi sebagai pembatas tidak resmi antara kedua belah pihak.

    Kementerian Pertahanan Taiwan menambahkan, kunjungan Tsai ke AS adalah alasan China untuk menggelar latihan militer di dekat Taiwan.

    Kementerian tersebut menambahkan, latihan tersebut yang telah merusak perdamaian, stabilitas, dan keamanan regional secara serius.

    “Militer akan menanggapi dengan sikap tenang, rasional, dan serius, serta akan berjaga dan memantau sesuai dengan prinsip tidak terjadi eskalasi atau perselisihan untuk mempertahankan kedaulatan dan keamanan nasional,” kata Kementerian Pertahanan Taiwan.

    (*/tribun-medan.com)

    Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "China Simulasi Serang Taiwan, 58 Pesawat dan 9 Kapal Perang Terdeteksi"

    Tags:
    Komentar
    Additional JS