Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Belarusia Featured Nuklir Pilihan Rudal Iskander M Rusia

    Rusia Kirim Sistem Rudal Iskander-M ke Belarusia, Bisa Dipakai untuk Senjata Nuklir - iness

    3 min read

     

    Rusia Kirim Sistem Rudal Iskander-M ke Belarusia, Bisa Dipakai untuk Senjata Nuklir

    Ahmad Islamy Jamil
    Rusia Kirim Sistem Rudal Iskander-M ke Belarusia, Bisa Dipakai untuk Senjata Nuklir
    Penampakan sistem rudal taktis Iskander-M milik Rusia yang memiliki kemampuan untuk menggunakan senjata nuklir. (Foto: Sputnik)

    MOSKOW, iNews.id – Rusia mengirimkan sistem rudal operasional taktis Iskander-M ke Belarusia. Sistem tersebut memliki kemampuan untuk menggunakan rudal nuklir

    “Sistem rudal taktis Iskander-M telah diserahkan kepada Angkatan Bersenjata Belarusia. Sistem ini dapat menggunakan rudal varian konvensional dan nuklir,” kata Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, dalam pertemuan dengan pimpinan militer Belarusia, Selasa (4/4/2023).

    Shopee

    Voucher Spesial iNews

    Promo terbesar Se-Indonesia. Diskon 50%, THR Kaget 15 Milyar, Flash Sale Akbar Rp.1. Gratis Ongkir Super DAHSYAT dan masih banyak promo lainnya.

    LIHAT KODE
    🕒 31 May 2023

    Dia mengatakan, pelatihan kepada tentara Belarusia terkait penggunaan sistem rudal itu telah dimulai pada Senin (3/4/2023) lalu. Pelatihan diselenggarakan di salah satu tempat yang tidak disebutkan di Rusia.

    “(Kerja sama militer ini) demi melindungi Negara Persatuan (Rusia dan Belarusia),” ucap Shoigu, seperti dilansir kantor berita Sputnik.

    Baca Juga

    Pada 25 Maret lalu, Presiden Rusia Vladimir Putin, mengungkapkan rencana untuk menyebarkan senjata nuklir taktis di negara tetangga yang juga sekutu setia Moskow, Belarusia. Langkah itu semakin meningkatkan ketegangan Rusia dengan Barat.

    Baca Juga

    Sementara Minsk justru melihat langkah itu akan melindunginya dari rongrongan Barat. Apalagi, Belarusia merasa selalu mendapat tekanan dari Amerika Serikat dan para sekutunya selama bertahun-tahun. 

    “Selama dua setengah tahun terakhir, Republik Belarusia telah mengalami tekanan politik, ekonomi, dan informasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Amerika Serikat, Inggris Raya, dan sekutu NATO-nya, serta negara-negara anggota Uni Eropa,” demikian pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Belarusia, akhir bulan lalu.

    Editor : Ahmad Islamy Jamil

    Follow Berita iNews di Google News

    Komentar
    Additional JS