Menhan China Sebut Konflik dengan AS Tak Bisa Ditahan: Kami Punya Banyak Perbedaan - inews
Menhan China Sebut Konflik dengan AS Tak Bisa Ditahan: Kami Punya Banyak Perbedaan
Li Shangfu menegaskan konflik China dengan AS tak bisa ditahan (Foto: Reuters)
SINGAPURA, iNews.id - Menteri Pertahanan (Menhan) China Li Shangfu menyebut konflik dengan Amerika Serikat (AS) akan menjadi bencana yang tak bisa ditahan. Meski demikian dia menegaskan China masih mengupayakan dialog untuk menghindari konfrontasi.
Kupon Shopee
- Total Quota: 25
- Short T&C: Cashback 15%, Min. Spending Rp275,000, Max Cashback Rp50,000
- Payment: ShopeePay/Shopee PayLater
- Validity: until 16 July 2022
- All user
LIHAT
KODE TM3
S&K 📅 16 Jul 2023
Dia yakin konfrontasi bisa diselesaikan dengan cara damai. Menurut Li, dunia masih cukup besar bagi China dan AS untuk bisa tumbuh bersama.
Baca Juga
"China dan AS memiliki sistem berbeda serta perbedaan dalam banyak hal lainnya. Namun, ini seharusnya tidak menghalangi kedua pihak untuk mencari titik temu dan kepentingan bersama untuk menumbuhkan hubungan bilateral dan memperdalam kerja sama," katanya, dalam pidato di forum Dialog Shangri-La di Singapura, Minggu (4/6/2023).
"Tidak dapat disangkal, konflik atau konfrontasi yang parah antara China dan AS akan menjadi bencana tak tertahankan bagi dunia," katanya, menegaskan.
Baca Juga
Dalam pidatonya Li menahan diri meski tetap menyebut AS secara langsung. Dia juga menuduh beberapa negara lain mengintensifkan perlombaan senjata serta sengaja mencampuri urusan dalam negeri negara lain.
"Mentalitas Perang Dingin sekarang bangkit kembali, sangat meningkatkan risiko keamanan," ujarnya.
Baca Juga
Sehari sebelumnya, Menhan AS Lloyd Austin di forum yang sama menegur China karena menolak untuk menggelar pembicaraan militer. Sikap China itu membuat AS menemui jalan buntu dalam mengatasi perbedaan kedua negara.
Hubungan AS dan China tegang dipicu berbagai masalah, dari mulai sengketa perairan Laut China Selatan, isu Taiwan dan Hong Kong, hingga masalah kemanusiaan di Xi Jiang.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News
Lokasi Tidak Terdeteksi
Anda sedang menikmati berita di sekitar Anda
Aktifkan untuk mendapatkan berita di sekitar Anda
Aktifkan fitur berita di sekitar Anda?
Pastikan pengaturan lokasi browser Anda aktif
Non-aktifkan fitur berita di sekitar Anda?