HELSINIKI, iNews.id - Menteri Luar Negeri (Menlu) Amerika Serikat (AS) Antony Blinken menyebut kondisi Rusia secara militer, ekonomi, dan geopolitik saat ini lebih buruk dibandingkan dengan sebelum menginvasi Ukraina. Keputusan Rusia untuk menyerang Ukraina disebutnya sebagai kasalahan besar.

Menurut diplomat tertinggi AS itu, perang di Ukraina merupakan kesalahan strategis Rusia. Dia juga memuji bantuan negara-negara sekutu dan mitra bagi Ukraina dalam melawan Rusia.

"Ukraina tidak akan pernah menjadi Rusia. Ukraina berdiri, berdaulat, mandiri, dengan tegas menentukan nasibnya sendiri. Tidak diragukan lagi, Rusia jauh lebih buruk saat ini daripada sebelum invasi skala penuh ke Ukraina, secara militer, ekonomi, geopolitik,"
kata Blinken, dalam acara di Helsinki, Finlandia, seperti dilaporkan Anadolu, Sabtu (3/6/2023).

Pada kesempatan itu Blinken membantah pernyataan pejabat Rusia bahwa AS berusaha menjatuhkan rezim yang ada.

"Kami tidak berusaha menggulingkan pemerintah Rusia dan kami tidak pernah melakukannya," tuturnya.

AS, kata Blinken, siap menempuh segala cara yang diinginkan Rusia untuk mengakhiri konflik, sekalipun tetap memilih untuk terus berperang.

"Jika Rusia memilih perang, kami akan melakukan tiga hal, mendukung Ukraina, membebankan biaya besar pada Rusia, dan memperkuat NATO sambil menggalang sekutu dan mitra untuk mencapai tujuan ini," kata Blinken.

Dia mengingatkan, kondisi Rusia ke depan akan semakin sulit. Perang tak hanya menguras energi dan kekuatan Rusia, tapi juga semakin memadamkan pengaruhnya terhadap dunia.

Editor : Anton Suhartono

Follow Berita iNews di Google News