Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home China Featured Pilihan

    Hujan Terparah dalam 140 Tahun, Sejumlah Wilayah Tiongkok Terendam - Beritasatu

    4 min read

     

    Hujan Terparah dalam 140 Tahun, Sejumlah Wilayah Tiongkok Terendam

    Kamis, 3 Agustus 2023 | 10:31 WIB
    Penulis: Surya Lesmana | Editor: LES
    Warga dievakuasi dengan perahu akibat banjir di Zhuozhou di provinsi Hebei, Tiongkok utara, selatan Beijing, Rabu, 2 Agustus 2023.
    Warga dievakuasi dengan perahu akibat banjir di Zhuozhou di provinsi Hebei, Tiongkok utara, selatan Beijing, Rabu, 2 Agustus 2023. (AP)

    Zhuozhou, Beritasatu.com – Banjir yang terjadi akibat hujan berhari-hari telah merendam sejumlah wilayah di Tiongkok, termasuk ibu kota Beijing. Hujan tanpa henti yang mengguyur ibu kota Tiongkok ini merupakan yang terparah dalam 140 tahun.

    Banjir yang merendam Beijing dengan air berwarna cokelat membawa berton-ton sampah, pada Rabu (2/8/2023). Sementara itu, jalan-jalan utama di provinsi Hebei di barat daya ibu kota berubah menjadi sungai.

    Foto dari udara yang diambil AFP dari kota Zhuozhou di Hebei menunjukkan, lahan pertanian di daerah sekitar yang terendam banjir hingga berkilo-kilometer.

    BACA JUGA
    Advertisement

    Petugas penyelamat di salah satu bagian wilayah Zhuozhou menggunakan perahu karet untuk mengangkut mi instan, roti, dan air minum ke penduduk yang terjebak banjir, dan terpaksa hidup tanpa listrik atau sinyal ponsel.

    Seorang pria berusia 34 tahun bermarga Liu menceritakan kisahnya, terjebak di dalam gedung percetakan tempatnya bekerja sejak Senin lalu.
    "Pertama kami mencoba membendung air, tetapi kemudian tidak mungkin," kata Liu.

    Ia melanjutkan,"Kami tidak bisa mengeluarkan peralatan atau material pabrik kami untuk berlindung. Kami terjebak di dalam bangunan sampai tengah hari sebelum diselamatkan."

    BACA JUGA

    Kepala regu penyelamat Zhou Libin, membawa timnya yang pertama tiba di Zhouzhou. Ia mengatakan, sebanyak 1.000 orang telah dievakuasi sejauh ini. "Yang tersisa sejumlah orang tua yang tidak mudah untuk dipindahkan, dan kami masih mengoordinasikannya."

    Kantor cuaca di Beijing pada Rabu mengatakan, hujan yang mengguyur ibu kota Tiongkok dalam beberapa hari terakhir adalah yang terparah sejak pencatatannya dimulai 140 tahun lalu. Para ilmuwan mengatakan, cuaca ekstrem seperti itu diperburuk oleh perubahan iklim.

    Sedikitnya 20 orang tewas, dan 19 lainnya hilang akibat hujan ekstrem yang dipicu topan super Doksuri ini.

    INTERNASIONAL 12 menit yang lalu
    Bagaimana Cara Kibarkan Bendera Merah Putih di Rumah Saat HUT RI 17 Agustus? Ini Undang-Undangnya

    Bagaimana Cara Kibarkan Bendera Merah Putih di Rumah Saat HUT RI 17 Agustus? Ini Undang-Undangnya

    NASIONAL 13 menit yang lalu
    Reformulasi PPPK Teknis Diterapkan, Kelulusan Tembus 70%

    Reformulasi PPPK Teknis Diterapkan, Kelulusan Tembus 70%

    NASIONAL 18 menit yang lalu
    Kemarau Panjang, Puluhan Desa di 11 Kecamatan di Bogor Krisis Air Bersih

    Kemarau Panjang, Puluhan Desa di 11 Kecamatan di Bogor Krisis Air Bersih

    MEGAPOLITAN 22 menit yang lalu
    Film Dear Jo: Almost is Never Enough Angkat Isu Ibu Pengganti

    Film Dear Jo: Almost is Never Enough Angkat Isu Ibu Pengganti

    LIFESTYLE 46 menit yang lalu
    Rupiah Terus Melemah ke Kisaran Rp 15.200

    Rupiah Terus Melemah ke Kisaran Rp 15.200

    EKONOMI 48 menit yang lalu
    Bareskrim Polri Belum Terima Surat Penangguhan Penahanan Panji Gumilang

    Bareskrim Polri Belum Terima Surat Penangguhan Penahanan Panji Gumilang

    NASIONAL 54 menit yang lalu
    Korban Tewas Bom Bunuh Diri Pakistan Bertambah Jadi 63 Orang

    Korban Tewas Bom Bunuh Diri Pakistan Bertambah Jadi 63 Orang

    INTERNASIONAL 1 jam yang lalu
    ARTIKEL TERPOPULER
    Komentar
    Additional JS