TPN Analogikan Pilpres 2024 seperti Pertandingan Sepak Bola, Wasit Harus Fair - inews
JAKARTA, iNews.id - Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud, Andi Widjajanto menanggapi pidato Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menyinggung soal Mahkamah Konstitusi (MK) hingga Pilpres 2024. Dia menyimpulkan, pidato Mega menggambarkan keresahan di Pilpres 2024.
Andi pun menganalogikan Pilpres 2024 seperti permainan sepak bola. Dia menyinggung wasit seharusnya membuat pertandingan sepak bola berjalan fair.
"Karena dari awal kami menyadari wasitnya tidak akan memimpin pertandingan itu dengan melihat dinamika di lapangan, tapi wasitnya akan terus-menerus menoleh ke VIP box untuk menunggu arahan apa yang harus dilakukan selama pertandingan. Nah kalau itu yang terjadi, apakah pertandingannya akan menjadi pertandingan yang sangat tidak fair?" kata Andi di Media Center TPN, Minggu (12/11/2023).
Kendati begitu, Andi merasa para penonton sepak bola telah mengetahui keganjilan dan anomali dalam pertandingan tersebut. Oleh karenanya, Andi berharap agar kontestasi Pilpres 2024 dapat berjalan adil.
Andi menilai putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) yang mencopot paman Gibran, Anwar Usman dari jabatan Ketua MK dapat menjadi titik awal agar pemilu dapat berjalan dengan jujur dan adil.
"Kami berharap di TPN, seperti tadi yang diarahkan Bu Mega agar keputusan MKMK tentang pelanggaran etika berat yang dilakukan oleh Hakim di MK menjadi titik awal bagi kita untuk menghentikan rekayasa hukum, untuk menghentikan manipulasi hukum," kata Andi.
Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kecurangan Pemilu akhir-akhir ini mulai terlihat. Oleh karena itu, dia mengingatkan semua pihak untuk mencegah agar kecurangan tidak terjadi di Pemilu 2024.
“Jangan biarkan kecurangan pemilu yang akhir-akhir ini terlihat sudah mulai akan terjadi lagi. Gunakan hak pilihmu dengan tuntunan nurani,” ujar Megawati dalam keterangan video, Minggu (12/11/2023).
Megawati pun mengajak masyarakat untuk mengawal Pemilu 2024 dengan nurani dan sepenuh hati.
Editor : Reza Fajri
Follow Berita iNews di Google News




