Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Tidak Ada Kategori

    Dokter RSCM paparkan penyebab naiknya kasus COVID-19 – ANTARA News – https://bit.ly/48s0W7d #Opsiin #Kopiminfo - https://ift.tt/TnyJ4ZU

    2 min read

    Dokter RSCM paparkan penyebab naiknya kasus COVID-19 – ANTARA News January 09, 2024 at 06:30PM

    Dokter RSCM paparkan penyebab naiknya kasus COVID-19

    9 Januari 2024 16:11 WIB
    Dokter RSCM paparkan penyebab naiknya kasus COVID-19Ilustrasi – Arsip foto – Vaksin COVID-19. ANTARA/HO-Sutterstock/pri.Jakarta (ANTARA) – Dokter spesialis penyakit dalam Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) Mira Yulianti mengimbau masyarakat untuk tidak egois dalam menghadapi virus COVID-19 subvarian Omicron BN.1.

    "Gejalanya tidak parah, sama seperti batuk pilek biasa, jadi tak perlu khawatir. Untuk yang muda, sehat, dan tanpa komorbid ya seperti itu. Tapi kembali lagi tidak semua orang. Kita tidak sendiri, jadi kita tidak boleh egois," katanya dalam diskusi kesehatan yang diikuti secara daring di Jakarta, Selasa.

    Terkait meningkatnya kasus COVID-19 yang diakibatkan oleh virus COVID-19 subvarian Omicron BN.1 di sejumlah negara di dunia, Mira mengungkapkan hal tersebut dipengaruhi oleh kemampuan subvarian ini untuk bertransmisi lebih cepat dari subvarian sebelumnya.

    Subvarian terbaru ini, ungkapnya, juga memiliki kemampuan yang dapat menembus kekebalan tubuh manusia pada saat ini, baik yang dipengaruhi oleh vaksin maupun yang telah terinfeksi COVID-19 sebelumnya.

    Baca juga: Kemenkes sebut kenaikan kasus COVID-19 varian JN.1 masih terkendali

    Sehingga, sambungnya, subvarian virus ini hanya bergejala ringan bagi orang berusia muda dan tidak memiliki penyakit komorbid bawaan. Namun, tidak demikian terhadap orang tua yang rentan.

    "Orang tuanya banyak tidur, lemas, nggak mau makan, batuk pileknya nggak disertai demam, itu lebih hati-hati, bahwa sangat mungkin orang tua kita atau kakek nenek terkena COVID," ujarnya.

    Untuk itu Mira mengimbau masyarakat untuk melakukan deteksi dini terlebih kepada orang tua yang memiliki gejala tersebut, supaya mereka mendapatkan penanganan medis yang sesuai.

    Baca juga: Kemenkes imbau masyarakat lengkapi dosis vaksinasi COVID-19

    Selain itu ia juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan serta melengkapi dosis vaksin sebagai upaya pencegahan penularan COVID-19.

    Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memastikan vaksinasi COVID-19 tetap berlaku gratis untuk kelompok masyarakat rentan mulai 1 Januari 2024.

    "Nantinya ada dua kelompok yang menjadi sasaran program imunisasi COVID-19 dan mendapatkan imunisasi COVID-19 gratis," kata Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu.

    Selain itu program itu juga menyasar kelompok ibu hamil, remaja usia 12 tahun ke atas, dan kelompok usia lainnya dengan kondisi immunocompromised atau orang yang mengalami gangguan sistem imun berskala sedang hingga berat.

    Baca juga: Kemenkes: Vaksinasi COVID-19 tetap gratis bagi kelompok rentan

    Pewarta: Sean Muhamad
    Editor: Risbiani Fardaniah
    Copyright © ANTARA 2024

    Tags:

    Informasi Terkini, terpopuler serta pilihan dari berbagai sumber terpercaya di https://bit.ly/3GMnTDt dan https://bit.ly/3aagi7A



    from Media Informasi – Kopiminfo https://ift.tt/TnyJ4ZU
    via IFTTT
    Komentar
    Additional JS