Jaga Netralitas, Kapolres Tuban Larang Anggota Masuk Area TPS - Beritasatu

Tuban, Beritasatu.com - Jelang Pemilu 2024, Polres Tuban menggelar apel pergeseran pasukan serta pengecekan kelengkapan anggota. Sebanyak 590 personel akan disebar di 3.690 tempat pemungutan suara (TPS) yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Tuban, Senin (12/2/2023).

ADVERTISEMENT

Kapolres Tuban AKBP Suryono, menjelaskan, pergeseran pasukan ini dilakukan dua hari sebelum pemungutan suara supaya anggota bisa segera beradaptasi dan mengenal rekan kerja. Tak hanya itu, mengingat waktu pengamanan cukup panjang, seluruh personil yang bertugas juga diminta untuk menjaga fisik serta kesehatannya.

"Yang tidak kalah penting lagi anggota menjaga netralitas selama melaksanakan pengamanan. Sesuai tugas fungsinya Ring Polisi berada di luar, tidak boleh masuk ke dalam TPS,” jelas AKBP Suryono.

Lebih lanjut, mantan Kapolres Madiun itu juga menegaskan agar tidak ada anggotanya yang melakukan pencatatan hasil penghitungan pemungutan suara yang ada di TPS. Menurutnya tugas personel hanya fokus pada pengamanan di tempat pemungutan suara.

"Semua lokasi TPS yang ada di wilayah Kabupaten Tuban tidak ada yang berkategori sangat rawan sehingga tidak memerlukan atensi khusus dalam pengamanan," tegasnya.

Pria kelahiran Bojonegoro ini juga menyampaikan bahwa personel yang bertugas akan diberikan perbekalan sesuai yang dialokasikan oleh negara dalam rangka operasi Mantap Brata 2024. “Di antaranya uang saku per hari Rp 160.000, selama tiga hari dan obat-obatan,” ucapnya.

Terkait bencana pada musim penghujan, Suryono mengaku sudah menginstruksikan jajarannya, khususnya yang wilayahnya rawan terjadi banjir untuk memberikan atensi terhadap penyimpanan logistik Pemilu 2024.

“Khususnya penyimpanan logistik yang saat ini sudah disimpan di tempat yang aman, insyaallah tidak terkena dampak banjir,” pungkasnya.

Kapolres Tuban

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp