Pabrik Semen SBI di Cilacap Manfaatkan 30 Ton Bahan Bakar dari Olahan Sampah - Beritasatu
Pabrik Semen SBI di Cilacap Manfaatkan 30 Ton Bahan Bakar dari Olahan Sampah

Jakarta, Beritasatu.com – Pabrik semen PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) atau SBI --dulu PT Semen Cibinong Tbk-- mengaplikasikan 30 ton refuse derived fuel (RDF) atau bahan bakar yang berasal dari olahan sampah dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sleman.
RDF yang diproduksi di tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Tamanmartani, Sleman, Dearah Istimewa Yogyakarta, akan digunakan dalam produksi semen di Pabrik Cilacap Jawa Tengah, sebagai pengganti energi batu bara.
Langkah ini dilakukan sebagai tindak lanjut penandatanganan nota kesepahaman antara SBI dan Pemkab Sleman terkait pemanfaatan RDF hasil pengolahan sampah di TPST Kabupaten Sleman.
Vita Mahreyni, corporate secretary PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) atau SIG, induk usaha SBI menyatakan kerja sama ini menguatkan komitmen perusahaan untuk mendukung pemda mencari solusi persoalan sampah dengan menjalankan prinsip ekonomi sirkular demi menciptakan lingkungan bersih.
"Dalam konteks lain, ini juga membantu perusahaan memperoleh sumber energi alternatif untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil," ujarnya seperti yang dilansir Investor Daily pada Rabu (24/1/2024).
Vita menegaskan kerja sama antara SBI dan Pemkab Sleman direncanakan berlangsung selama 3 tahun. Setelah pengiriman pertama, Pemkab Sleman akan mengirimkan RDF melalui beberapa opsi moda transportasi, termasuk penggunaan kereta api yang akan membawa 100 ton RDF setiap harinya ke Pabrik Cilacap milik SBI.
Selain dengan Kabupaten Sleman, SBI juga telah menjalankan kerja sama pemanfaatan RDF dengan berbagai wilayah di Tanah Air, seperti Kabupaten Banyumas, Kabupaten Cilacap, DKI Jakarta, dan Bali.
SBU juga sedang menunggu realisasi kerja sama dengan Kabupaten Aceh Besar, Banda Aceh, dan Temanggung.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News
Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp