Taiwan Bersiap Hadapi Blokade Total China, Beli Peralatan Tempur yang Banyak - inews
Taiwan Bersiap Hadapi Blokade Total China, Beli Peralatan Tempur yang Banyak

TAIPEI, iNews.id - Militer Taiwan memfokuskan anggaran pertahanan untuk mempersiapkan potensi blokade total dari China. Anggaran akan digunakan untuk membeli persenjataan, termasuk amunisi, jika suatu saat diblokade China.
Sehari setelah kunjungan Ketua DPR AS Nancy Pelosi pada Agustus 2022, China melakukan latihan perang besar-besaran menyimulasikan serangan ke Taiwan. Latihan digelar di beberapa titik yang mengepung Taiwan, termasuk menutup lalu lintas udara dan laut.

Dalam laporan yang dibuat untuk meminta persetujuan anggaran parlemen, Kementerian Pertahanan (Kemhan) Taiwan mengevaluasi cadangan persenjataan serta kemampuan teknis, meski tak menyertakan penjelasan rinci.
Sebagai antisipasi blokade total di Selat Taiwan, anggaran tahun ini mencakup pengisian stok artileri dan roket serta suku cadang jet tempur F-16 guna memperkuat kesinambungan pertempuran.

Dalam pembaruan evaluasinya, Kemhan menyatakan militer China telah menggelar operasi gabungan yang bertujuan mengendalikan titik-titik strategis serta mencegat Taiwan untuk bisa mengakses pasukan asing.
"Baru-baru ini, model latihan dan pelatihan militer Komunis telah disesuaikan, dari satu jenis menjadi operasi gabungan pasukan darat, laut, udara, dan roket," bunyi pernyataan kemhan, dalam laporan, seperti dilihat Reuters.

Disebutkan pula, pendekatan tersebut sudah mengadopsi kondisi perang sesungguhnya, bukan lagi latihan persiapan tempur.
Presiden China Xi Jinping dalam pidato pertamanya sebagai presiden periode ketiga hari ini mengatakan, China harus memodernisasi militer sehingga bisa menjadi Tembok Besar Baja.

Menyinggung soal Taiwan, Xi menegaskan China harus menentang aktivitas pro-kemerdekaan, pemisahan diri, serta segala bentuk campur tangan kekuatan asing.
Editor : Anton Suhartono
Follow Berita iNews di Google News