BERLIN, iNews.id – Keputusan Rusia menempatkan senjata nuklirnya di Belarusia menuai kecaman dari Berlin. Kementerian Luar Negeri Jerman menuding Mosow tengah berupaya mengintimidasi Barat dengan senjata itu.

Voucher Spesial iNews

Promo terbesar Se-Indonesia. Diskon 50%, THR Kaget 15 Milyar, Flash Sale Akbar Rp.1. Gratis Ongkir Super DAHSYAT dan masih banyak promo lainnya.

“Perbandingan yang dibuat oleh Presiden Putin dengan penggunaan bersama senjata nuklir NATO menyesatkan dan tidak dapat digunakan untuk membenarkan langkah yang diumumkan Rusia,” ungkap Kemlu Jerman itu dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip kantor berita Jerman, dpa, Minggu (26/3/2023).

Jerman juga mengingatkan bahwa Belarusia sendiri telah membuat beberapa komitmen internasional agar negara bekas Uni Soviet itu bebas dari senjata nuklir.

Pada Sabtu (25/3/2023) kemarin, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa Moskow dan Minsk telah setuju untuk menyebarkan senjata nuklir taktis di Belarusia tanpa melanggar komitmen internasional. Menurut dia, pembangunan fasilitas penyimpanan senjata di Belarusia akan rampung pada 1 Juli tahun ini.

Putin menambahkan bahwa Amerika Serikat telah lama menempatkan senjata nuklir taktisnya di berbagai wilayah sekutunya dan negara-negara NATO. 

Berlin sendiri enggan mengomentari keberadaan senjata nuklir di Jerman. Akan tetapi pakar internasional terkemuka memperkirakan jumlah bom nuklir milik Amerika Serikat di negara Eropa Barat itu mencapai puluhan unit. 

Selama bertahun-tahun, partai oposisi di Jerman telah menuntut penarikan senjata nuklir AS dari wilayah negara mereka.

Editor : Ahmad Islamy Jamil

Follow Berita iNews di Google News